Cinta Itu..

Cinta adalah pergumulan nan sendu di antara logika dan dialektika. Ada banyak perkara yang mampu diselesaikan dengan baik saat menjadikan cinta sebagai acuannya.

Sebagaimana yang berlaku di antara kau dan aku. Pertemuan kita beberapa tahun yang lalu hakikatnya adalah permasalahan yang cukup besar. Namun, keindahan yang muncul karena kedatanganmu itu, membuatku merasa bahwa kau adalah sumber penyelesaian dari segala permasalahan hidup yang ku miliki, dan aku yakin, kau pun merasakan hal yang sama.

Namun, aku menyadari  bahwa kita cukup sulit untuk menyatukan asa dan rasa kita, Hingga kau pun putus asa, dan kemudian pergi meninggalkanku. Pergi jauh dan sulit untuk disusul. Kepergianmu menimbulkan rasa bersalah yang cukup mendalam, hingga aku berfikir bahwa ini adalah bagian dari dosa yang terampunkan.

Ah, seandainya saja saat itu kita memahami tentang cinta ini, mungkin kita akan menjadi tangguh tak tergoyahkan dan akan banyak insiprasi yang bergelora nan memotivasi mereka yang ingin mengukir cinta nan hakiki. Namun beginilah kenyatannya, kita dijauhkan dan salah satu di antara kita harus mencari.

Jika suatu saat kita dipertemukan kembali, maka sudilah kiranya engkau menganggap pertemuan itu sebagai pertanda untuk pembaharuan hidup kita.

Ketahuilah, bertahun-tahun menempuh jalanan sepi tanpa ditemani itu,sungguhlah menyedihkan. Meskipun di sepanjang jalan banyak yang mempelawaku untuk singgah dan tinggal, namun aku tetap memilih untuk menjadikanmu sebagai tujuan, peristirahatan terakhir, dan tempatku untuk pulang.
Semoga kita lekas dipertemukan (kembali).

Komentar

Postingan Populer